Gerhana bulan total diperkirakan akan dimulai pukul 17.16 WIB, mencapai puncaknya pada pukul 17.59 WIB, dan berakhir pada pukul 18.42 WIB. Total durasi gerhana bulan menjadi sekitar 1 jam 26 menit.
Gerhana Bulan adalah peristiwa terhalangnya cahaya matahari oleh bumi sehingga tidak sampai ke bulan. Gerhana bulan bisa terjadi saat bulan, bumi dan matahari berada pada satu garis lurus.
Dalam bahasa Arab, Gerhana Bulan disebut Khusuf Al-Qamar. Dahulu Gerhana Bulan dianggap berhubungan dengan kematian seseorang, datangnya musibah, dan hal-hal buruk lain. Namun, Rasulullah ﷺ meluruskan hal ini dan bersabda:
“Sungguh matahari dan bulan adalah dua tanda kebesaran Allah. Gerhana matahari dan bulan tidak ada hubungannya dengan kematian ataupun kelahiran seseorang. Jika kalian menyaksikan gerhana, maka berdoalah kepada Allah, bertakbirlah, shalatlah, dan bersedekahlah” (HR. Bukhari no. 1044).
Anjuran shalat Gerhana Bulan
Ulama hadis Imam Ibnu Hibban bercerita bahwa di zaman Rasulullah ﷺ pernah terjadi peristiwa Gerhana Bulan, lalu beliau ﷺ melaksanakan shalat gerhana:
“Gerhana Bulan terjadi pada Jumadil Akhir, lalu orang-orang Yahudi melemparinya dengan obor dan wadah air kemudian berkata, ‘Bulan telah disihir’. Maka Rasulullah ﷺ melakukan shalat gerhana.”
Dalam mazhab Syafii, shalat dua gerhana hukumnya sunnah muakkadah (sangat dianjurkan oleh Rasulullah ﷺ). Hal ini berdasarkan pada hadis sebelumnya dan ayat Al-Qur’an. Allah berfirman:
“Dan sebagian dari tanda-tanda kebesaran-Nya ialah malam, siang, matahari dan bulan. Janganlah bersujud kepada matahari dan jangan (pula) kepada bulan, tetapi bersujudlah kepada Allah yang menciptakannya” (QS. Fussilat [41]: 37).