Imran bin Hittan adalah seorang tabi’in yang juga perawi dalam Sahih Bukhari. Ia juga seorang Khawarij, tapi itu cerita untuk lain hari.
Singkatnya, Imran dikenal buruk rupa tapi istrinya sangat cantik.
Suatu hari Imran terus menatapi kecantikan istrinya. Sedikit risih, sang istri lalu berkata, “Bergembiralah, kamu dan aku sama-sama akan masuk surga.”
“Bagaimana kamu tahu itu?” tanya Imran penasaran.
“Karena kamu mendapatkan gadis cantik sepertiku dan kamu bersyukur. Dan aku mendapatkan suami buruk sepertimu dan aku bersabar. Orang yang bersyukur dan orang yang bersabar keduanya akan masuk surga,” jawab sang istri.