
Pemimpin adalah pembelajar sepanjang hayat. Mereka tak pernah berhenti mengasah pikiran dan memperluas wawasan.
Dan, adakah sumber wawasan kebijaksanaan yang lebih baik daripada para sesepuh kita yang telah menjalani dan melalui segalanya?
Kepemimpinan sejati mensyaratkan kerendahan hati untuk mendengarkan, penghormatan terhadap ilmu dan kebijaksanaan, serta komitmen untuk terus bertumbuh.
Dengan mengunjungi kediaman dan mencatat pandangan penting dari ekonom senior Prof. Emil Salim, Presiden Prabowo mengingatkan kita bahwa kepemimpinan adalah soal adab—soal kegigihan untuk terus belajar.
Sebab, pemimpin sejati tidak hanya memimpin dengan visi, tapi juga dengan kebijaksanaan yang diwariskan oleh mereka yang telah lebih dahulu menempuh perjalanan.
Seperti kata pepatah, “Kebijaksanaan masa lalu adalah lentera yang menerangi jalan kita menuju masa depan yang lebih gemilang.”
Terima kasih, Presiden @prabowo , atas teladan kepemimpinan yang amat berharga ini. 🫡