Tekan ESC untuk keluar

CREAMBERRY
CREAMBERRY: SURGA DESSERT DI LAS VEGAS DENGAN CITA RASA INDONESIA

Di tengah gemerlapnya kota Las Vegas, ada sebuah toko es krim yang menarik perhatian warga…

Webinar Kisah Sukses Diaspora 2021 01
KONTRIBUSI DIASPORA INDONESIA DI SELANDIA BARU: KISAH SUKSES DALAM MENGHARUMKAN NAMA BANGSA

Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan RI ke-76, Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI)…

DALL·E 2024 06 05 23.12.57 Several Indonesian students heading to a university in Tokyo with Mount Fuji in the background. The scene includes Japanese landmarks such as Tokyo To
DIASPORA INDONESIA DI JEPANG: MEMBAWA WARISAN BUDAYA KE NEGERI SAKURA

Jepang, negara yang terkenal dengan teknologi canggih dan budaya yang kaya, telah menjadi rumah bagi…

DIASPORA INDONESIA DALAM FESTIVAL BUDAYA DI AMERIKA SERIKAT
DIASPORA INDONESIA DALAM FESTIVAL BUDAYA DI AMERIKA SERIKAT: MEMPROMOSIKAN WARISAN BUDAYA NUSANTARA

Diaspora Indonesia di Amerika Serikat memainkan peran penting dalam mempromosikan budaya Indonesia melalui berbagai festival…

KATA MEREKA KAMI TERORIS
KATA MEREKA KAMI TERORIS

Di bulan lahirnya Pancasila, izinkan aku bercerita. Tentang bangsa yang dulu ingin merdeka. Bangsa itu…

wona sumantri
WONA SUMANTRI: SOSOK DI BALIK SUKSESNYA PENCAK SILAT DI AMERIKA SERIKAT

Pencak silat, seni bela diri tradisional Indonesia, kini semakin dikenal di Amerika Serikat berkat upaya…

BERAS KAYA PROTEIN
BERAS KAYA PROTEIN KARYA DIASPORA INDONESIA DI AMERIKA SERIKAT: INOVASI GLOBAL DI BIDANG PANGAN

Dua profesor diaspora Indonesia di Amerika Serikat, Professor Herry Utomo dan Professor Ida Wenefrida, telah…

fanga images jMmv6HhHb0k unsplash
DARI AKADEMISI HINGGA PENGUSAHA: RAGAM PROFESI DIASPORA INDONESIA DI BELANDA

Diaspora Indonesia di Belanda memiliki populasi yang signifikan dan memainkan peran penting dalam berbagai sektor…

Diaspora 2
DIASPORA INDONESIA DI ARAB SAUDI: POTRET KEHIDUPAN, TANTANGAN, DAN KONTRIBUSI

Arab Saudi merupakan salah satu negara dengan populasi diaspora Indonesia terbesar di dunia, setelah Malaysia.…

Diaspora 1
POTENSI DAN TANTANGAN DIASPORA INDONESIA DI MALAYSIA: PERLINDUNGAN, EKONOMI, DAN INTEGRASI

Populasi Diaspora Indonesia di Malaysia Malaysia merupakan salah satu negara tujuan utama bagi pekerja migran…

@hamdan.hamedan on Instagram
KAPTEN DAN PELATIH SATU NAFAS = SUKSES 

Jose Mourinho bercerita bahwa dia pernah mempunyai kapten hebat di FC Porto. Jorge Costa namanya. 

Saat kondisi kurang ideal, Costa pernah minta izin kepada Mourinho untuk “berbicara” lebih dulu kepada para pemain di ruang ganti sebelum sang pelatih masuk. 

Mourinho pun setuju. 

Hasilnya luar biasa: para pemain langsung terbakar semangat, dan Porto pun keluar sebagai pemenang. 

Bahkan mereka akhirnya sampai mencetak sejarah juara Piala Champions. 

Itulah harmoni antara kapten dan pelatih yang hebat—dua jiwa yang seirama, bekerja sama demi kejayaan tim. 

Kombinasi seperti ini adalah kunci sukses dalam sepakbola, dan lazim ditemukan di tim-tim yang serius mau sukses. 

Yuk, kita bersama-sama mengedukasi tentang pentingnya sinergi antara kapten dan pelatih—bukan mencari hal-hal yang tak substansial, apalagi hanya demi sensasi dan klik semata. 

Trust me, you can do better next time 😊.

P.S. Oh ya, Jorge Costa itu posisinya bek. Jadi mengingatkanku kepada siapa ya? 😎
SELAMAT

Selamat kepada Coach @shintaeyong7777 dan segenap tim atas kemenangan gemilang 2-0 melawan Arab Saudi di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Babak Ketiga. 

Rekor-rekor baru pun tercipta:

1️⃣ Kemenangan pertama di babak ketiga kualifikasi Piala Dunia 
2️⃣ Kemenangan pertama atas Arab Saudi sepanjang sejarah
3️⃣ Indonesia sebagai tim ASEAN tersukses di babak ketiga kualifikasi Piala Dunia dengan raihan 6 poin – melewati Vietnam (4 poin) dan Thailand (2 poin).

Dengan hasil ini, Indonesia berada di peringkat 3 Grup C, membuktikan bahwa harapan itu masih ada dan menyala 🔥

Terima kasih, Garuda, telah membuat kami bahagia dan bangga 🦅🇮🇩

Nah, yang bangga dengan progress dan proses timnas kita, mana nih suaranya? 😊
KEMENANGAN KOLEKTIF 

Garuda terbang tinggi di langit luas,
Menggapai mimpi dengan semangat yang jelas.
Setiap umpan dan setiap gol yang tercipta,
Adalah hasil kerja keras bersama.

Di lapangan hijau mereka berjuang,
Dengan hati yang berani dan jiwa yang lapang.
Kemenangan ini milik kita: Indonesia,
Sebab kala Garuda berkibar, harumlah bangsa. 🇮🇩

Terima kasih, Tim Garuda. 
Lagi dan lagi, kau buat kami menangis bahagia 🦅❤️
Timnas Indonesia sedang berpacu menuju mimpi besar — menembus Piala Dunia. 

Dengan dukungan dan semangat dari seluruh rakyat, serta perhatian besar dari Bapak Presiden @prabowo , semoga mimpi besar kita semua tercapai dan Garuda bisa berkibar di panggung dunia. 

Bersama, kita bisa! Aamiin YRA 🤲🦅🇮🇩🔥

#timnasionalindonesia #beritabola #pemaindiaspora #sty #sepakbola #sepakbolaindonesia #pialadunia #garudamuda #shintaeyong #timnasday #pialadunia #sepakbolamenyatukankita #timnasjuara #timnasgaruda #pemaintimnas #timnasional #prabowo #timnassenior #timnasindonesia #sepakbolaindonesia #bolaindonesia #hamdanhamedan #kualifikasipialadunia #pemainketurunan #pssi #sepakbola #sepakbolaindonesia #timnas #timnassenior #prabowosubianto
SUN TZU (DAN PRESIDEN)

Ahli strategi Sun Tzu pernah diminta oleh Raja Helu untuk mendidik kedisiplinan dan keteraturan di lingkungan istana. Sang ahli strategi pun menyanggupi.

Sun Tzu lalu memberi instruksi yang jelas: ketika drum dipukul, seluruh pegawai harus bergerak menuju arah yang ditentukan—kiri, kanan, maju, atau mundur.

Rupanya ada beberapa pegawai yang mengabaikan. Sun Tzu pun mengingatkan lagi dengan jelas agar mereka mengikuti arahan, tapi lagi-lagi sebagian pegawai lancang mengabaikan.

Sun Tzu lalu berkata, “Jika instruksi dari atasan tidak jelas, maka kesalahan ada pada atasan. Tapi jika instruksi dari atasan sudah jelas dan tetap tak diikuti, maka kesalahan ada pada bawahan.”

Dengan itu, Sun Tzu langsung memerintahkan pegawai yang mengabaikan instruksinya untuk dihukum.

Menariknya, ketika Sun Tzu memukul drum kembali, seluruh pegawai kini langsung mengikutinya dengan baik.

Dengan ketegasan itu, Sun Tzu mengajarkan bahwa kepatuhan terhadap perintah yang jelas dan baik (righteous) bukanlah pilihan, tetapi kewajiban.

Hari ini, Bapak Presiden @prabowo mengikuti prinsip serupa. Beliau telah menggariskan arah yang jelas dan baik: tak ada toleransi untuk penyelundupan, narkoba, korupsi, dan judi.

Ini bukan sekadar arahan; ini adalah panggilan untuk bergerak bersama guna melindungi bangsa kita dari kanker yang menggerogoti.

Arahan ini tak perlu ditafsirkan lagi, hanya perlu diimplementasi—untuk Indonesia yang maju dan lestari.