Tekan ESC untuk keluar

DALIL KEHARAMAN KHAMR

Kita semua tahu bahwa KHAMR diharamkan dalam agama Islam. Namun, dalil-dalinya apa saja? Berikut di antaranya.

Firman Allah:

يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِنَّمَا الْخَمْرُ وَالْمَيْسِرُ وَالْاَنْصَابُ وَالْاَزْلَامُ رِجْسٌ مِّنْ عَمَلِ الشَّيْطٰنِ فَاجْتَنِبُوْهُ لَعَلَّكُمْ تُفْلِحُوْنَ – ٩٠

Wahai orang-orang yang beriman! Sesungguhnya minuman keras, berjudi, (berkurban untuk) berhala, dan mengundi nasib dengan anak panah, adalah perbuatan keji dan termasuk perbuatan setan. Maka jauhilah (perbuatan-perbuatan) itu agar kamu beruntung (QS. Al-Ma’idah [5]: 90).

Rasulullah ﷺ bersabda:

كُلُّ مُسْكِرٍ خَمْرٌ وَكُلُّ مُسْكِرٍ حَرَامٌ

Setiap yang memabukkan adalah khamr dan setiap yang memabukkan adalah haram (HR. Muslim no. 2003).

Mungkin ada yang bertanya, “Kalau minum khamr tidak sampai mabuk bagaimana hukumnya? Misalnya, ICIP-ICIP saja.”

Rasulullah ﷺ bersabda:

كُلُّ مُسْكِرٍ حَرَامٌ وَمَا أَسْكَرَ كَثِيرُهُ فَقَلِيلُهُ حَرَامٌ

Setiap yang memabukkan adalah haram, dan sesuatu yang banyaknya memabukkan, maka SEDIKITNYA pun haram (HR. Ibnu Majah no. 3392).

Mungkin ada juga yang bertanya, “Tapi kalau saya kan tidak minum khamr, saya hanya memproduksi dan distribusi saja, halal dong?”

Rasulullah ﷺ bersabda:

‏ لُعِنَتِ الْخَمْرُ عَلَى عَشَرَةِ أَوْجُهٍ بِعَيْنِهَا وَعَاصِرِهَا وَمُعْتَصِرِهَا وَبَائِعِهَا وَمُبْتَاعِهَا وَحَامِلِهَا وَالْمَحْمُولَةِ إِلَيْهِ وَآكِلِ ثَمَنِهَا وَشَارِبِهَا وَسَاقِيهَا

Khamr dilaknat atas sepuluh bagian; zatnya (minumannya itu sendiri), yang memerasnya, yang minta diperaskan, penjualnya, yang minta dibelikan, yang membawanya, yang minta dibawakannya, yang memakan hasil penjualannya, peminumnya, dan yang menuangkannya (HR. Ibnu Majah no. 3380).

Mungkin ada lagi yang bertanya, “Yang dilarang itu kan khamr, bukan Jack Daniel’s atau Topi Miring.”

Rasulullah ﷺ bersabda:

لَيَشْرَبَنَّ نَاسٌ مِنْ أُمَّتِي الْخَمْرَ يُسَمُّونَهَا بِغَيْرِ اسْمِهَا

Sebagian dari umatku akan ada yang meminum khamr dan menyebutnya dengan nama yang lain (HR. Abu Dawud no. 3689).

KH. Hasyim Asy’ari berkata:

Hampir saja tak kau temukan orang yang benar-benar memperhatikan urusan keagamaan, apakah ini halal atau haram? Padahal kemungkaran telah tersebar dengan terang-terangan. Minum khamr, yaitu sumber kejahatan, telah merajalela, bahkan mereka menganggapnya sesuatu yang dibanggakan.

DAMPAK NEGATIF KHAMR

Menurut WHO (World Health Organization), atau Organisasi Kesehatan Dunia, mengkonsumsi khamr dapat memicu lebih dari 200 jenis penyakit dan kecelakaan.

Misalnya, gangguan mental dan perilaku, kecanduan khamr sehingga tidak bisa beraktivitas normal, penyakit liver (hati), beberapa jenis kanker dan penyakit kardiovaskular (gangguan pada jantung dan pembuluh darah), kecelakaan mobil karena mabuk, tawuran, dsb.

Menurut CDC (Centers for Disease Control and Prevention), sebuah Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit di Amerika Serikat, kerugian karena konsumsi khamr berlebihan di Negeri Paman Sam mencapai 249 miliar dolar Amerika per tahun, atau sekitar 3.600 triliun jika dirupiahkan.

Sebuah angka fantastis untuk sebuah aktivitas yang dianggap lumrah.

Kerugian tersebut mencakup ketidakhadiran (bolos) di tempat kerja, kompensasi pekerja, kompensasi disabilitas yang dipicu khamr, subsidi pengangguran, biaya rumah sakit yang ditanggung pemerintah karena penyakit terkait khamr, membengkaknya biaya BPJS, kerugian akibat tindakan kriminal saat mabuk, dan kecelakaan serta kerusakan akibat menyetir di kala mabuk.

Sementara itu, warga Amerika Serikat yang tewas karena khamr mencapai 95.000 jiwa setiap tahunnya.

Selain menyebabkan kematian jiwa yang banyak, konsumsi khamr di Amerika Serikat juga telah menyebabkan kerugian ekonomi yang besar bagi negara tersebut.

Sebuah studi di Amerika Serikat menunjukkan bahwa setiap kali warganya minum khamr diperkirakan biayanya sekitar 2.05 dolar atau setara 29 ribu rupiah. Sementara itu, pajak yang diterima hanya sekitar 21 sen atau 3 ribu rupiah. Padahal kerugian yang harus dibayarkan oleh pemerintah karena dampak negatif khamr sekitar 80 sen atau 11 ribu rupiah.

Jadi kalau dihitung-hitung, negara Amerika Serikat atau pemerintah provinsi (Pemprov) atau pemerintah daerah (Pemda) di sana sejatinya rugi sekitar 60 sen atau 8 ribu rupiah setiap kali warganya menenggak khamr.

Studi tersebut menegaskan bahwa pada akhirnya “sebagian besar biaya kerugian minuman keras [khamr] ditanggung oleh mereka yang tidak minum berlebihan atau yang tidak minum sama sekali.”

Pada akhirnya, bisnis khamr ini sepertinya hanya akan menguntungkan produsennya saja. Sementara itu, kerugiannya ditanggung semua pihak yang mungkin saja mayoritasnya bukan peminum. Setidaknya begitulah faktanya dari negeri Paman Sam dan beberapa negara lainnya.

Kalau di Indonesia seperti apa? Wallahu a’lam bish-shawab.

Referensi: HR. Muslim no. 1579, Malik no. 1551, Nasa’i no. 4664

@hamdan.hamedan on Instagram
Sebagian yang saya sampaikan saat diwawancarai @sport77official bersama Bang @mamat_alkatiri dan Coach @riphanpradipta 

Fakta sejarah yang saat pertama kali saya mengetahuinya membuat saya tertegun sedih. 

#timnasionalindonesia #beritabola #pemaindiaspora #sty #sepakbola #sepakbolaindonesia #meeshilgers #timnassenior #shintaeyong #timnasday #pialadunia #sepakbolamenyatukankita #timnasjuara #timnasgaruda #pemaintimnas #timnasional #naturalisasi #timnassenior #timnasindonesia #sepakbolaindonesia #bolaindonesia #hamdanhamedan #elianoreijnders #pemainketurunan #pssi #sepakbola #sepakbolaindonesia #timnas #timnassenior #ultrasindonesia
ARAN DAN SUARA

Di tanah jauh, Aran memimpin negara,
Ikhtiar ubah nasib rakyat dengan karya,
Namun suara hanya mencari cela,
Menutup mata pada prestasi nyata.

Ia bangun negara, suara sebut tipu daya,
Ia bantu rakyat tak berdaya, suara bilang hanya sandiwara,
Tangan Aran berupaya bekerja,
Meski suara sibuk kerdilkan fakta.

Aran, tak goyah walau dihujat,
Tahu bahwa kebaikan tak bisa dilumat,
Sejarah dipatri dari karya dan niat,
Bukan dari suara yang dipenuhi syarat.

Waktu berlalu, celaan terkubur di tanah,
Kerja Aran tak luntur oleh fitnah,
Suara sumbang hilang, dilupakan dalam sunyi,
Sementara Aran dikenang lestari.
striker timnas semakin nyetel, sementara wasit semakin…

Jadi teringat sebuah ayat, “Dan kami jadikan sebagian dari kamu cobaan bagi sebagian yang lain.” (QS. Al-Furqan: 20)

Life isn’t always fair, but the show must go on. We will pay in full by defeating them next time, fair and square, without the interference of the referee. Bismillah 💪🏻💪🏻
CERITA LAMA

Genosida di Gaza bukanlah cerita baru,
Tapi cerita puluhan tahun luka membiru,
Di balik reruntuhan ada tangis bisu,
Dicampakkan dunia, sendiri menghadapi pilu.

Langitnya gelap, buminya luluh lantak,
Ribuan nyawa lenyap, tanpa jejak,
Di mana Barat yang lantang mendukung HAM dan Ukraina?
Kalau soal Palestina, ah itu beda cerita. 

Para pemimpin Arab menyimpan mimpi,
Menjadi Salahuddin baru nan gagah berani,
Namun ketika datang waktunya beraksi,
Hilang nyali, takut pada bayang sendiri.

Syuhada yang pergi takkan kembali,
Gaza tetap berdiri, walau hampir mati,
Dalam dentuman dan reruntuhan, ada doa sang yatim sunyi,
Menanti akhir dari luka yang tak terperi.