Tekan ESC untuk keluar

IMAN BOOSTER KESAN
Iman Booster: Kesan

Taping pertama seri Iman Booster yang berisi konten Islami menarik, singkat, dan mudah dicerna. Kenapa…

500 Muslim Paling Berpengaruh di Dunia Edisi 2023
500 Muslim Paling Berpengaruh di Dunia Edisi 2023

Turut senang atas bertambahnya tokoh Muslim asal Indonesia yang masuk ke list The World's Most…

HUMOR SUAMI BURUK ISTRI CANTIK
Humor: Suami Buruk, Istri Cantik

Imran bin Hittan adalah seorang tabi’in yang juga perawi dalam Sahih Bukhari. Ia juga seorang…

MANISNYA IMAN
Manisnya Iman

Suatu hari, Rasulullah ﷺ berkata kepada para sahabatnya, “Siapa yang mengerjakan tiga amalan ini, maka…

DOA ZIKIR SEPANJANG TAHUN
Doa dan Zikir Sepanjang Tahun

“Buku islami yang sedang laris yang ini, Pak,” kata pegawai Gramedia sambil menunjuk ke buku…

NISFU SYABAN
Nisfu Sya’ban dan Keistimewaannya

Imam Atha' bin Yasar, tabiin di Madinah, percaya bahwa malam ke-15 bulan Sya’ban (yang dikenal…

HANYA DARI MU
Hanya dari-Mu

Api sudah mulai membakar tumpukan kayu yang telah disiapkan untuk membakar hidup-hidup Nabi Ibrahim. Namun…

HUMOR SUFI MALU KERE
Humor Sufi: Malu Kere

Di suatu malam seorang pencuri memasuki rumah Nasruddin. Kebetulan Nasruddin melihat pencuri itu masuk. Anehnya,…

Madu
Madu dan Hadiah Kematian

Rasulullah ﷺ bersabda, “Jika Allah menginginkan kebaikan untuk hamba-Nya, maka Dia akan memaniskannya dengan madu.”…

orodo2060 indonesian muslim praying in nature ultra realistic s c2b17ccd 71c2 4d5a 90f1 070905030143
Jihad itu Bagian dari Islam, tapi Islam itu bukan hanya Jihad

Alkisah ada pemuda tanggung menghampiri seorang sahabat Rasulullah ﷺ yang bernama Ibnu Umar. Sang pemuda…

@hamdan.hamedan on Instagram
SELAMAT

Selamat kepada Coach @shintaeyong7777 dan segenap tim atas kemenangan gemilang 2-0 melawan Arab Saudi di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Babak Ketiga. 

Rekor-rekor baru pun tercipta:

1️⃣ Kemenangan pertama di babak ketiga kualifikasi Piala Dunia 
2️⃣ Kemenangan pertama atas Arab Saudi sepanjang sejarah
3️⃣ Indonesia sebagai tim ASEAN tersukses di babak ketiga kualifikasi Piala Dunia dengan raihan 6 poin – melewati Vietnam (4 poin) dan Thailand (2 poin).

Dengan hasil ini, Indonesia berada di peringkat 3 Grup C, membuktikan bahwa harapan itu masih ada dan menyala 🔥

Terima kasih, Garuda, telah membuat kami bahagia dan bangga 🦅🇮🇩

Nah, yang bangga dengan progress dan proses timnas kita, mana nih suaranya? 😊
KEMENANGAN KOLEKTIF 

Garuda terbang tinggi di langit luas,
Menggapai mimpi dengan semangat yang jelas.
Setiap umpan dan setiap gol yang tercipta,
Adalah hasil kerja keras bersama.

Di lapangan hijau mereka berjuang,
Dengan hati yang berani dan jiwa yang lapang.
Kemenangan ini milik kita: Indonesia,
Sebab kala Garuda berkibar, harumlah bangsa. 🇮🇩

Terima kasih, Tim Garuda. 
Lagi dan lagi, kau buat kami menangis bahagia 🦅❤️
Timnas Indonesia sedang berpacu menuju mimpi besar — menembus Piala Dunia. 

Dengan dukungan dan semangat dari seluruh rakyat, serta perhatian besar dari Bapak Presiden @prabowo , semoga mimpi besar kita semua tercapai dan Garuda bisa berkibar di panggung dunia. 

Bersama, kita bisa! Aamiin YRA 🤲🦅🇮🇩🔥

#timnasionalindonesia #beritabola #pemaindiaspora #sty #sepakbola #sepakbolaindonesia #pialadunia #garudamuda #shintaeyong #timnasday #pialadunia #sepakbolamenyatukankita #timnasjuara #timnasgaruda #pemaintimnas #timnasional #prabowo #timnassenior #timnasindonesia #sepakbolaindonesia #bolaindonesia #hamdanhamedan #kualifikasipialadunia #pemainketurunan #pssi #sepakbola #sepakbolaindonesia #timnas #timnassenior #prabowosubianto
SUN TZU (DAN PRESIDEN)

Ahli strategi Sun Tzu pernah diminta oleh Raja Helu untuk mendidik kedisiplinan dan keteraturan di lingkungan istana. Sang ahli strategi pun menyanggupi.

Sun Tzu lalu memberi instruksi yang jelas: ketika drum dipukul, seluruh pegawai harus bergerak menuju arah yang ditentukan—kiri, kanan, maju, atau mundur.

Rupanya ada beberapa pegawai yang mengabaikan. Sun Tzu pun mengingatkan lagi dengan jelas agar mereka mengikuti arahan, tapi lagi-lagi sebagian pegawai lancang mengabaikan.

Sun Tzu lalu berkata, “Jika instruksi dari atasan tidak jelas, maka kesalahan ada pada atasan. Tapi jika instruksi dari atasan sudah jelas dan tetap tak diikuti, maka kesalahan ada pada bawahan.”

Dengan itu, Sun Tzu langsung memerintahkan pegawai yang mengabaikan instruksinya untuk dihukum.

Menariknya, ketika Sun Tzu memukul drum kembali, seluruh pegawai kini langsung mengikutinya dengan baik.

Dengan ketegasan itu, Sun Tzu mengajarkan bahwa kepatuhan terhadap perintah yang jelas dan baik (righteous) bukanlah pilihan, tetapi kewajiban.

Hari ini, Bapak Presiden @prabowo mengikuti prinsip serupa. Beliau telah menggariskan arah yang jelas dan baik: tak ada toleransi untuk penyelundupan, narkoba, korupsi, dan judi.

Ini bukan sekadar arahan; ini adalah panggilan untuk bergerak bersama guna melindungi bangsa kita dari kanker yang menggerogoti.

Arahan ini tak perlu ditafsirkan lagi, hanya perlu diimplementasi—untuk Indonesia yang maju dan lestari.