Tekan ESC untuk keluar

TANGIS SANG IBLIS

Dalam tafsirnya, Imam Baqi’ Bin Makhlad, ulama besar Al-Andalusia yang pernah berguru kepada Imam Ahmad, mengatakan bahwa kelahiran Nabi Muhammad ﷺ adalah salah satu sumber kesedihan Iblis.
Seperti dikutip oleh ulama tafsir Imam Ibnu katsir dalam Al-Bidayah Wa An-Nihayah, Imam Baqi’ menulis:
أن إبليس رن أربع رنات; حين لعن ، وحين أهبط ، وحين ولد رسول الله صلى الله عليه وسلم ، وحين أنزلت الفاتحة
Iblis pernah menangis histeris empat kali: ketika dikutuk oleh Allah, ketika diusir (dari surga), ketika Nabi Muhammad ﷺ lahir, dan ketika surat Al-Fatihah diturunkan.
Secara implisit Imam Baqi’ ingin mengingatkan kita bahwa sudah seyogianya kita sebagai umat Nabi Muhammad ﷺ berbahagia dengan kelahirannya ﷺ.
اللَّهُـمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ إِيمَانًا لَا يَرْتَدُّ وَنَعِيمًا لَا يَنْفَدُ وَمُرَافَقَةَ نَبِيِّكَ مُحَمَّدٍ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فِي أَعْلَى جَنَّةِ الْخُلْدِ
Ya Allah, aku memohon kepada-Mu keimanan yang tidak membimbangkan, kenikmatan yang tidak ada habis-habisnya, dan menemani nabi-Mu Muhammad ﷺ di surga tertinggi yang abadi (HR. Ahmad no. 4035; hadis sahih menurut Imam Ibnu Hibban).
@hamdan.hamedan on Instagram
PENJAGA INDONESIA 

Mereka menjawab panggilan saat yang lain enggan,
Melangkah tanpa ragu, songsong bahaya di depan
Mereka bertempur dalam gelap pekat 
Agar kita dapat melihat terang, menikmati hidup yang hangat.

Mereka tinggalkan nyaman, rumah, dan pasangan tercinta 
Demi sumpah setia pada bangsa 
Di setiap langkah mereka, kita temukan arti pengorbanan,
Demi negeri ini tetap aman.

Mereka tak minta pujian atau tepuk tangan meriah,
Sekalipun mereka adalah pahlawan, dalam diam yang gagah.
Demi kita, mereka korbankan segalanya,
Di laut, di darat, dan di udara.

Tanah air ini tegak karena ada mereka di barisan terdepan,
Dalam keberanian mereka, kita temukan alasan untuk bertahan—alasan untuk melanjutkan.
Selamat ulang tahun, TNI tercinta,
Kebanggaan bangsa, penjaga Indonesia. 🇮🇩
Semoga analogi sederhana ini dapat diterima. 

Bahwa mobil timnas sedang melaju kencang, biarkan ia sampai pada top speed-nya di gigi 5. 

Jangan sampai baru di gigi 3, langsung ditarik rem tangan mendadak. Sehingga terpental atau bahkan gagal sampai di finish line di posisi terhormat. 

Setelah berakhir di finish line, barulah kita apresiasi dan evaluasi bersama untuk perbaikan. 

Semoga dengan demikian, tercapai semua apa yang kita cita-citakan: Garura terbang menuju Piala Dunia. Aamiin YRA 🤲.